Tahun 80’an, Kawasaki memulai kiprahnya di Indonesia lewat distributor PT. Bintang Terang. Nama distributor inilah yang kemudian dijadikan nama produk Kawasaki saat itu, yaitu “Binter”. Lewat Binter, Kawasaki pun sanggup menarik banyak minat para masyarakat Indonesia yang menginginkan sepeda motor handal. Sebelum menutup usahanya di tahun 1985, PT Binter telah memboyong beberapa model sepeda motor andalan ke pasar Indonesia seperti, Binter Joy bebek 4-tak, 1 silinder, 100 cc, Binter KE 125 semi-trail,125 cc,2-tak, Binter AR125 sport, 2 tak, 1 silinder, 125 cc, monoshock, Binter GTO cruiser, 2-tak, 100 cc dan KZ200 yang lebih dikenal dengan Binter Merzy. Kawasaki memulai lagi kiprahnya di Indonesia pada 1996 hingga kini, dengan bendera PT. Kawasaki Motor Indonesia KMI. Perusahaan ini menjadi Agen Tunggal Pemegang Merek ATPM motor Kawasaki di Indonesia dengan bidang usaha utama adalah industri kendaraan bermotor roda dua dan komponennya dengan menggunakan merek Kawasaki. Perusahaan ini juga membentuk jaringan pemasaran diseluruh Indonesia beserta fasilitas servis dan penyediaan suku cadang. PT Kawasaki Motor Indonesia berdiri tahun 1994 sebagai perusahaan joint venture antara Kawasaki Heavy Industries, Ltd. – Jepang dengan salah satu perusahaan di Indonesia yaitu PT Sumber Selatan Nusa. Berlokasi awal di Jl. Perintis Kemerdekaan Kelapa Gading, Jakarta Utara, pusat kegiatan dengan luas bangunan hingga ± m2 ini memiliki dua kegiatan utama yaitu, merakit dan memproduksi komponen motor. Terbagi dalam dua bagian, yaitu bagian manufaktur yang memproduksi komponen sepeda motor Kawasaki dan bagian perakitan assembly unit sepeda motor, pabrik ini mampu memberikan kapasitas produksi sebanyak unit per tahun. Perusahaan ini juga melakukan perakitan dengan material komponen yang di import dan juga lokal. Produksi pertamanya dimulai pada Maret 1995. Dengan pemanfaatan teknologi mutakhir serta dukungan kuat dari prinsipal, serta kerjasama dengan berbagai supplier yang baik, PT KMI mulai memproduksi motor berkualitas tinggi dan berencana untuk mengembangkan usahanya. Kejutan besar yang mendapatkan banyak respon dari masyarakat adalah saat Kawasaki Indonesia mulai bermain di pasar motor sport dengan meluncurkan Ninja S 150 bermesin 2-tak, silinder tunggal berkapasitas 150 cc dengan kode produksi KR150C dan kode mesin 1855 di tahun 1996. Di tangan KMI, line-up Ninja Series dan lainnya terus lahir dari jalur produksi pabrik baru dengan nilai investasi Rp1 triliun yang berlokasi di Kawasan Industri MM2100, Bekasi, pada April 2014. Saat ini, Kawasaki Indonesia siap meluncurkan model terbaru dari varian Ninja 4-silinder berkapasitas 250 cc mendekati akhir tahun 2020. Seiring berjalannya waktu, Kawasaki mulai meninggalkan model moped dan beralih untuk menawarkan jenis motor sport, dual-purpose juga klasik. Adapun jenis motor yang dijual saat ini adalah, model Street/Track Kawasaki New Ninja 250, Kawasaki Ninja 250SL, Kawasaki Ninja 650R, Kawasaki ZX-6R, Kawasaki Ninja 1000, Kawasaki ZX-10R, dan Kawasaki ZX-14R. Model Off road/Motocross Kawasaki D-Tracker 150, Kawasaki D-Tracker X, Kawasaki KLX250, Kawasaki KLX150L, Kawasaki KLX150S, Kawasaki KX250F, Kawasaki KX65 dan Kawasaki KX85, Kawasaki KSR Pro, dan model Street Kawasaki Z125 Pro, Kawasaki Z250SL, Kawasaki Z250, Kawasaki Versys 250, Kawasaki Z900, Kawasaki Z900 RS, Kawasaki Versys 1000, W175, W175 TR, W175Cafe, W250, W800Cafe dan Kawasaki Vulcan S.